Profil: Sejarah
Pada awalnya Madrasah Tsanawiyah Negeri Bajubang bernama Madrasah Tsanawiyah Swasta Nurul Huda Bajubang, Madrasah Tsanawiyah tersebut didirikan pada tahun 1986 atas prakarsa organisasi muhammadiyah kelurahan Bajubang. Secara fisik bangunan Madrasah Tsanawiyah telah didirikan pada tahun 1970, ketika itu bangunannya digunakan untuk Sekolah Teknik (ST), sehubungan pada tahun 1975 Sekolah Teknik dihapuskan maka selanjutnya bangunan itu digunakan untuk bangunan Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah karena pada waktu itu masyarakat kurang berminat, maka pada tahun 1976 Madrasah tersebut ditutup (wawancara dengan salah seorang mantan kepala Madrasah Tsanawiyah)
Pada tahun 1976 – 1979 bangunan tersebut kosong, terbengkalai dan tidak berfungsi, melihat keadaan demikian maka anggota organisasi muhammadiyah dan tokoh masyarakat lainnya berusaha untuk memfungsikan kembali gedung tersebut dan ternyata mendapat dukungan dari masyarakat dan kepala desa waktu itu.
Berdasarkan hasil musyawarah para pemuka masyarakat maka disepakati untuk membentuk Madrasah baru dengan nama Nurul Huda dengan tingkat pendidikan Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan Madrasah Tsanawiyah (MTs), dengan membuka sekolah atau belajar masuk siang yang siswanya meminjam dari Sekolah Menengah Pertama Negeri Bajubang (wawancara dengan salah seorang mantan kepala MTs Negeri Bajubang)
Tahun 1986 barulah menjadi Madrasah Tsanawiyah yang berdiri sendiri tidak lagi meminjam siswa dari Sekolah Menengah Pertama Negeri Bajubang sehingga waktu belajarnya pindah menjadi pagi hari, karena telah mendapat piagam dengan status terdaftar yang dikeluarkan oleh Kantor Wilayah Departemen Agama Provinsi Jambi Nomor : 08/02-E2/PD/83, tanggal 29 oktober 1983.
Tahun 1994 untuk pertama kalinya Madrasah Tsanawiyah Swasta Nurul Huda Bajubang mendapat bantuan dari Kantor Departemen Agama berbentuk kepala Madrasah Tsanawiyah Devenitif yaitu : Drs.Jamrizal atas usul beliau bersama majelis guru serta dibantu oleh Kepala Kelurahan Bajubang, tokoh masyarakat dan tokoh agama, pada tahun 1995 bersepakat untuk mengusulkan Madrasah Tsanawiyah Nurul Huda Bajubang untuk dijadikan Madrasah Tsanawiyah Negeri Bajubang dengan pertimbangan agar di Bajubang berdiri lembaga pendidikan agama islam yang memadai dan dapat menjadi kebanggaan masyarakat kelurahan Bajubang. Atas usaha tersebut maka akhirnya pada tahun 1997 usul tersebut disetujui oleh Menteri Agama Republik Indonesia dengan SK Penegrian Nomor : 107 tahun 1997, tanggal 17 maret 1997
Adapun pimpinan yang menjabat sebagai kepala sekolah mulai didirikan sampai sekarang telah mengalami beberapa pergantian yaitu seperti terlihat pada table di bawah ini.
Nama Kepala Sekolah Dari Tahun 1986 s/d 2019
No |
Nama Kepala Sekolah |
Periode Jabatan |
1 2 2 3 4 5 6 7 8 9 10 |
Bukatar, BA M. Nur, BA Syamri Rasyad, BA Dra. Desniwati Drs. Jamrizal Drs. Azharuddin Drs. M. Hafiz. Z Drs. Ali Permadi, M.Pd Mukhtar, S.Ag, M.Pd Dra. Nurhayana M. Husni Thamrin, S.Ag.,M.S.I |
1979 - 1986 1986 – 1987 1987 – 1992 1992 – 1993 1993 – 1996 1996 – 2001 2001 – 2002 2002 – 2009 2010 – 2019 2019 – 2023 2023 - Sekarang |
Pada saat kepala Madrasah Tsanawiyah di jabat oleh Drs. Ali Permadi MTs Negeri Bajubang mengalami kemajuan, di tandai dengan pada tahun 2007 MTs Negeri Bajubang mendapat dana BOOM dari Pemerintah Pusat dan dana ini digunakan untuk meningkatkan mutu pendidikan serta para guru juga dibina dengan diadakannya workrshop tentang kurikulum KTSP kepada guru-guru Madrasah Tsanawiyah Negeri Bajubang serta Madrasah Tsanawiyah Swasta yang menginduk dibawahnya dan juga didirikannya Perpustakaan serta Laboratorium yang kini telah siap pakai.Pada tahun pembelajaran 2007 / 2008 Madrasah Tsanawiyah Negeri Bajubang berjumlah 135 orang yang terbagi dalam 6 kelas yaitu kelas VII terdiri dari 2 kelas, kelas VIII terdiri dari dua kelas dan kelas IX juga terdiri dari dua kelas.
Pada masa Kepemimpinan Mukhtar.S.Ag.M.Pd dari tahun 2010 s/d 2019 prestasi Madrasah juga meningkat baik Pendidikan maupun Kesehatan Sekolah yang pada tahun 2018 mendapat Predikat terbaik ke 6 dalam Lomba Sekolah Sehat (LSS) tingkat Nasional.
Secara geografis Madrasah Tsanawiyah Negeri Bajubang terletak di Kelurahan Bajubang tepatnya di Rt.03 dan Rw.01 yang lokasi gedungnya berbatasan dengan :
Madrasah Tsanawiyah Negeri Bajubang memiliki luas tanah yaitu ± 10.192 m2 dan sekarang telah di revisi sesuai sertifikat Hak Pakai dari Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia Nomor 05 dengan daftar isian 307 No. 14819/2013 dan daftar isian 208 No. 7799/2013 tanggal 13 November 2013 menjadi ± 9.380m2 yang telah dipagar parmanen, serta luas bangunan ± 936 m2, dengan luas halaman / taman ± 6.220 m2, lapangan olah raga seluas ± 162 m2 , kebun ± 100 m2, dan lain-lain ± 2.774 m2
Bila dilihat dari jarak antara Provinsi, kabupaten dan kecamatan dalam bentuk Ibukotanya maka jaraknya sebagai berikut :
Alur lalu lintasnya bias dilewati dari 2 jalur , baik dari jalur melalui jambi ke Muara Bulian, Bulian ke Bajubang maupun jalur Jambi ke Tempino, Tempino Ke Bajubang.